Spesifikasi : Pot Plastik Sedang Gantung, Sudah berbunga, Umur 2 Bulan
Tips Perawatan :
1. Sirami tanaman Anda sesuai kebutuhan. Geranium
dianggap cukup tahan terhadap kekeringan, tapi bukan berarti bahwa Anda
tidak perlu memberinya air. Untuk mengetahui apakah tanaman Anda perlu
air, periksa tanahnya. Gunakan kuku Anda untuk menggaruk lapisan di
bawah permukaan tanah. Jika lapisan tersebut kering atau sama sekali
tidak lembab, Anda harus memberi tanaman Anda air. Untuk geranium yang ditanam di dalam pot, pastikan bahwa Anda
memberinya cukup air. Sirami tanaman hingga air mengalir keluar dari
dasar pot (hal inilah kenapa Anda memerlukan pot yang berlubang).
2. Terus berikan kompos. Setiap musim semi, Anda harus
menambahkan lapisan kompos baru di sekitar geranium Anda. Letakkan mulsa
setebal 2 inchi di atas lapisan kompos, sehingga tanah akan tetap
lembab dan mengurangi jumlah gulma yang berani tumbuh di sekitar
geranium Anda.
3. Jaga kesehatan tanaman Anda dengan menyingkirkan bunga yang mati.
Setelah bunga geranium mekar, singkirkan bunga dan bagian tanaman yang
mati sehingga geranium Anda bisa tumbuh kembali dengan sehat dan kuat.
Singkirkan daun dan batang yang mati (berwarna coklat) sehingga tanaman
Anda tidak ditumbuhi jamur (yang hanya muncul pada bagian tanaman yang
mati)
4. Pisahkan tanaman Anda setiap tiga hingga empat tahun.
Setelah tanaman Anda tumbuh besar (dan kemungkinan telah melampaui masa
pertumbuhan yang baik), pisahkan tanaman ini. Pisahkan tanaman pada
akhir musims semi. Untuk melakukannya, angkat tanaman beserta akarnya
dari tanah, pisahnya tanaman sesuai dengan rumpunnya, dan tanam kembali
5. Beri pupuk cair seperti 20-20-20 atau 15-30-15. Ikuti
petunjuk penggunaan pupuk untuk mengetahui seberapa banyak dan seberapa
sering Anda perlu memberikannya. Jangan sampai pupuk mengenai daun
geranium.
pakainya pupuk cair ya ?
BalasHapus